Jumat, 05 September 2014

.::Sebotol Racun Penyemangat Hidup ::.

Seorang pria mendatangi seorang sufi yang diseganinya, “Tabib, saya bosan hidup. Rumah tangga berantakan. Usaha kacau. Saya ingin mati saja.”

Sang sufi tersenyum, “Oh, kamu pasti sedang sakit, dan penyakitmu pasti bisa sembuh.”

“Tidak sufi, tidak. Saya sudah tidak ingin hidup lagi, saya ingin mengakhiri hidup saya ini saja,” tolak pria itu.

“Baiklah kalau memang itu keinginanmu. Ambil racun ini. Minumlah setengah botol malam ini, sisanya besok sore jam 6. Jam 8 malamnya engkau akan mati dengan tenang.”

Pria itu bingung. Pikirnya setiap Sufi yang ia pernah datangi selalu memberikannya semangat hidup. Tapi yg ini sebaliknya dan justru menawarkan racun.

Sesampainya di rumah, ia minum setengah botol racun yang diberikan Sufi tadi. Ia memutuskan makan malam dengan keluarga di restoran mahal dan memesan makanan favoritnya yang sudah lama tidak pernah ia lakukan. Untuk meninggalkan kenangan manis, ia pun bersenda gurau dengan riang bersama keluarga yang diajaknya. Sebelum tidur pun, ia mencium istrinya dan berbisik, “Sayang, aku mencintaimu.”

Besok paginya dia bangun tidur, membuka jendela kamar dan melihat pemandangan di luar. Tiupan angin pagi menyegarkan tubuhnya. Dan ia tergoda untuk jalan pagi.

Pulang ke rumah, istrinya masih tidur. Ia pun membuat 2 cangkir kopi. Satu untuk dirinya, dan satunya untuk istrinya.

Istrinya yang merasa aneh, kemudian terheran-heran dan bertanya, “Sayang, apa yg terjadi? Selama ini, mungkin aku ada salah ya. Maafkan aku ya sayang?”

Kemudian dirinya mengunjungi ke kantornya, ia menyapa setiap orang. Stafnya pun sampai bingung, “Hari ini, Boss kita kok aneh ya?” Ia menjadi lebih toleran, apresiatif terhadap pendapat yang berbeda. Ia seperti mulai menikmatinya.

Pulang sampai rumah jam 5 sore, ternyata istrinya telah menungguinya. Sang istri menciumnya, “Sayang, sekali lagi mohon maaf, kalau selama ini aku selalu merepotkanmu.” Demikian halnya dengan anak-anaknya yang berani bermanjaan kembali padanya.

Tiba-tiba, ia merasa hidup begitu indah. Ia mengurungkan niatnya untuk bunuh diri. Tetapi bagaimana dengan racun yang terlanjur sudah ia minum?

Bergegas ia mendatangi sang Sufi, dan bertanya cemas mengenai racun yang telah sebelumnya ia minum kemarin. Sang Sufi dengan enteng mengatakan, “Buang saja botol itu. Isinya hanyalah air biasa kok. Dan saya bersyukur bahwa ternyata kau sudah sembuh.”

“Bila kau hidup dengan kesadaran bahwa maut dapat menjemputmu kapan saja, maka kau akan menikmati setiap detik kehidupan ini. Maka leburkan “belenggu egomu”. Satu kata untukmu, “Bersyukurlah”. Karena itulah rahasia kehidupan sesungguhnya. Itulah kunci kebahagiaan, dan jalan menuju ketenangan”. (inmotivasi.blogspot.com)- familyguide

www.jilbabindonesia.com

Jumat, 15 Agustus 2014

Catatan Indahnya

......,Calon Jodoh KU,......
July 20, 2011 at 9:16pm

Assalammu'alaikum........
Apa kabar duhai (calon) jodohku? Baik-baik saja kan?
Berat rasanya kantung mataku tertutup. 
Bagaimana dengan kamu?
Apa kamu slalu terbangun disepertiga malam terakhir?
Dan apakah mulutmu terus menerus berdzikir dimalam itu?

Jujur aku rindu kamu,Jodohku...,
Tapi saat ini belum saatnya untuk kita bertemu
Bukannya aku tak mau atau aku tak rindu.
Tapi memang karna perjalanan kita masih panjang.
Dan masih banyak kewajiban yang harus kita penuhi Sayang

Terkadang aku berfikir...
Apa nanti saat subuh tiba kau akan membangunkanku?
Mengajakku bertafakur dan bersujud kepada-Nya?
Berat hati ini menantimu, Gelisah pula hati ini memikirkanmu.
Apa kau selalu hiasi langkahmu dengan kebaikan-kebaikan?
Dan apakah nanti saat Dzuhur tiba..
Kau akan meninggalkan kesibukanmu sementara, untuk menghadap-Nya?

Wahai Jodohku... Sehatkah kamu?
Kalau saja aku berada disampingmu saat ini
Mungkin aku akan merawatmu dengan penuh kasih sayang

Jodohku sabar dan tenangLah...
Aku disini masih bersabar menantimu, 
Hatimu tak sedang terluka kan?
Tersenyumlah...
Karena aku yakin kebahagiaan akan slalu menyertai kita
Jikalau detik ini hatimu sedang terluka,....
Ambil air, Lalu wudlulah dan mendekatlah kepada-Nya
Tapi disini aku berharap kau baik-baik saja

Hmm.... Waktu ini memang terasa lama buatku
Tapi aku yakin takkan lama lagi kau akan hadir menyapaku 
dan mengajakku untuk melakukan shalat fardhu.
Dan sering pula kau akan menanyanyakan..
" Sudah shalatkah kau Sayang?"

Wahai Jodohku...aku rindu.., Kapan kita bertemu?
Begitu banyak hal yg ingin ku ceritakan kepadamu.
Begitu banyak pula harapanku untuk menantikan semua nasihat-nasihatmu.
Hati ini kosong dan hati ini tak sabar menanti kehadiranmu yang akan membalut dan menyembuhkan luka dihatiku.

Wahai Jodohku... Apa kau juga rindu padaku?
Bagaimana dengan Qur'an Mu?
Sudahkah kau baca diantara maghrib dan isya'?
Apa yang kau pahami dari surah itu?
Ceritakanlah kepadaku....
Aku siap mendengarkan dan begitu juga dengan keluh kesahmu
aku siap berbagi Sayang...
Perubahan apa yg kau lakukan dari hari ke hari Sayang?
Semakin membaikkah?
Tak kau sentuh kan hal-hal yg dilarang agama?
Aku berharap seperti itu........

Duhai Jodohku....
disetiap langkahku dan seusai shalatku,
ku titipkan AL -Fatihah untukmu,
agar kau selalu berada dijalan-Nya..
Sabar ya Sayang,....
Waktu-waktu ini bukanlah waktu yg lama
Jangan sampai kau salah jalan Sayang
Salam rindu pula untuk orang tuamu, Baik-baikah mereka?
Masihkah kau jaga mereka dengan kasih sayangmu?
Dan sudahkah kau bersyukur?

Sayang...
Nantilah aku dengan berbagai kebaikan yang nantinya akan membawa Rahmat untuk kita
Jagalah dirimu dari hal-hal yang dilarang agama.
Karna aku mencintaimu secara tulus...

Wahai Jodohku...
Bersiaplah kau untuk mencintaiku secara tulus dan mau menerima segala kekuranganku & membenarkanku dikala aku salah.
Sayang... berusahalah! Kita pasti akan sukses!
Bahagiakanlah orang tuamu dengan menjaga 
sikapmu dan tutur katamu
Aku yakin kau adalah orang yang sabar, 
orang yang cakap untuk memimpin kelak.
Jangan pernah merasa sepi..
Karena aku disini masih setia menantimu
Dan disini aku masih setia menjaga kehormatanku.

Sayang... kalau siang sudah berlalu..
pejamkan matamu dengan buaian do'a
Begitu juga ucap do'a dariku selalu menyertaimu...
Semoga ALLAH selalu menjadikan kita dijalan yang benar.
Allahumma Aamiin...
Aku akan selalu menungguMu sayang…

Jodohku...
Tak terasa pena ini telah banyak ku goreskan diatas kertas putih ini
yg memang benar ini adalah tanda kerinduanku kepadamu
Ingatlah sayang... aku selalu ada untukmu...
Untuk itu jangan pernah kau merasa sendiri atau sepi...

Hmm...semoga kerinduanku ini akan terjawab,
seiring berjalannya waktu.

Selasa, 12 Agustus 2014

Catatan Pertamaku Tentangnya

Aku bingung harus bercerita darimana, aku bingung harus memulainya dariapa, aku bingung, aku bingung, dan aku terlalu bingung. Tapi aku ingin sekali berbagi cerita dengan kalian melalui tulisanku ini.

Bismillahirrahmanirrahim. .asalamu’alaikum ukhti akhi, apa kabar kalian semua hari ini? Semoga selalu diberi kesehatan dan dijaga dalam lindungan-Nya. Amiinnn

Yup, aku memang ingin menceritakan tentang lawan jenisku lagi, tapi ini bukanlah orang yang kemarin-kemarin aku ceritakan ke kalian. Dia lebih spesial dan lebih berbeda, dia adalah laki-laki no 2 yang aku sayangi setelah papaku yang selalu menjadi 
laki-laki no 1 dihatiku. Namanya beeeeppp *sensor*

Aku telah mengenalnya dari semasa aku kecil dan lebih lama dibandingkan aku mengenal kaka senior itu. Memang aku telah lama mengenalnya dan sekedar mengangguminya tapi gatau kenapa akhir-akhir ini dari awal ramadhan aku merasa bukan hanya sebatas mengangguminya, melainkan ada rasa ingin memilikinya apalagi disaat aku menemukan tulisan-tulisan indah nan bijaknya, akupun semakin berharap bisa menjadi pendamping hidupnya, bisa menggenapkan dari separuh agama ini bersamanya dan bisa menjadi ibu dari anak-anak kami. Amiiinnn

Aku gatau rencana Allah yang mana yang akan diberikan padaku terlebih dahulu, namun aku bersyukur Allah mengenalkanku dengan dia. Ya dia, dia yang selalu menyempatkan waktu untuk sholat berjamaah di masjid, dia yang selalu bersikap ramah dengan banyak org, dia yang selalu berusaha bersyukur disetiap kondisi yang Engkau berikan kepadanya dan dia yang selalu menjaga bacaan-bacaan qur’an-Mu agar lebih dekat dengan-Mu.

Banyak kejadian-kejadian yang mungkin bisa dibilang kebetulan namun terlalu indah bila hanya untuk sekedar dikatakan kebetulan, melainkan adalah sebuah skenario Allah untukku dan untuknya yang belum jelas berakhir sampai kapan masa penantian ini, namun aku tetap yakin dan percaya bahwa rencana Allah itu indah dan yang terbaik untukku dan untuknya.

Gatau kenapa aku ada rasa mengharapkannya bahkan bisa dibilang sangat mengharapkannya, namun semua kembali lagi ke Sang Maha Pencipta, bila memang ia yang terbaik untukku , aku ikhlas menerimanya dan apabila sebaliknya, akupun akan berusaha ikhlas melepasnya. Namun terlepas dari semua itu, aku tetap akan menyelipkan namanya disetiap do’aku dan aku berharap dia tetap setia menantiku untuk Engkau dekatkan kami kelak yaAllah. Amiiinn

Tidak terasa waktu sudah semakin larut dan bulanpun sudah dikit demi sedikit menenggelamkan badannya. Namun maaf jika ini hanya secara garis besar, karena aku belum mampu untuk menceritakannya secara detail darimana aku harus memulai. Aku berharap kalian mendo’akanku agar bisa dipersatukan dengan dia, dan akupun berharap kalian mendapatkan pendamping hidup yang layak pula.

Terimakasih, salam sayang dariku untuk kalian deaarrr

Wassallammu’alaikum akhi ukhti   

Keep Istiqomah and Believe Your God :)


~{3588}~

Nb : Ini sebenernya udah aku buat dipertengahan ramadhan, namun maaf karena baru sempet ngepost hehe 

Sabtu, 15 Februari 2014

How Could You - Kamasean



Kau datang sekejap membawa harapan
Lalu kau pergi meninggalkan diriku
Kini kutenggelam  dalamtangisku
Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku

You're the one who show me what's love
Then take it all away (ooh baby)
You're the one who's assemble my broken heart
Then break it all over again (break it all over again)(oooh)
(Your smile) gives me life, then it kills me
(Your eyes) show me hope, then they tear me
Your love flies me high away, then in throws me back down hardly
How could you make me say
I love you (How could you make me say I love you)
I love you (How could you)

Kini ku mengerti cinta takkan bisa dipaksa 

(Ku tetap menanti dirimu)
Ku tak peduli kata mereka asal kau milikku
Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku

You're the one who show me what's love
Then take it all away (ooh baby)
You're the one who's assemble my broken heart
Then break it all over again (yeah, yeah)
(Your smile) gives me life, then it kills me
(Your eyes) show me hope, then they tear me
Your love flies me high away
Then in throws me back down hardly
How could you make me say ..
I love you ..

You wrote me poems ("you're the queen of my heart" yeah right)
You said you love me but I know that's all a lie you said,
You, to me, are like the glove is to the hand
How could you break my heart? ..

You're the one who show me what's love
Then take it all away (oooh)
You're the one who's assemble my broken heart
Then break it all over again
Your smile gives me life, then it kills me
Your eyes show me hope, then they tear me
Your love flies me high away
Then in throws me back down hardly
How could you make me say (I love you)
Not this time, you won't make myself say (I love you)
And now's the time I realize all those days
I don't love you
(How could you make me say I love you)
(How could you)

Kau datang sekejap membawa harapan
Lalu kau pergi meninggalkan diriku

Selasa, 04 Februari 2014

Three answers that prove that ALLAH.SWT is there

Ada seorang pemuda yang lama menjalani pendidikan di luar negeri namun tidak pernah belajar agama Islam, kini kembali ke tanah air.

Sesampainya di rumah ia diminta kedua orang tuanya untuk belajar agama Islam, namun ia memberi syarat agar dicarikan guru agama yang bisa menjawab 3 pertanyaan yang selama ini mengganjal dihatinya. Akhirnya orang tua pemuda itu mendapatkan orang tersebut, seorang kyai dari pinggiran kota.

Pemuda           : “Anda siapa dan apakah bisa menjawab 
                          pertanyaan-pertanyaan saya?“
Kyai                 : “Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan
                          menjawab pertanyaan anda.“
Pemuda           : “Anda yakin? Sedangkan Profesor di Amerika dan 
                          banyak orang yang pintar tidak mampu menjawab 
                          pertanyaan saya.“
Kyai                 : “Saya akan mencoba sejauh kemampuan saya.“
Pemuda           : “Saya ada 3 pertanyaan :
  1. Kalau memang Tuhan itu ada, tunjukkan wujud Tuhan kepada saya !
  2. Kalau memang benar ada takdir, tunjukkan takdir itu pada saya !
  3. Kalau syaitan diciptakan dari api kenapa dimasukan ke neraka yang dibuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat syaitan. Sebab mereka memiliki unsur yang sama. Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu?“
Tiba-tiba kyai tersebut menampar pipi pemuda tadi dengan keras.

Pemuda           : (sambil menahan sakit) “Hei ! Kenapa anda marah 
                          kepada saya?“
Kyai                 : “Saya tidak marah. Tamparan itu adalah jawaban saya 
                          atas 3 pertanyaan yang anda ajukan kepada saya.“
Pemuda           : “Saya sungguh-sungguh tidak mengerti.“
Kyai                 : “Bagaimana rasanya tamparan saya?“
Pemuda           : “Tentu saja saya merasakan sakit.“
Kyai                 : “Jadi anda percaya bahwa sakit itu ada?“
Pemuda           : “Ya!“
Kyai                 : “Tunjukan pada saya wujud sakit itu!“
Pemuda           : “Saya tidak bisa.“
Kyai                 : “Itulah jawaban pertanyaan pertama…kita semua 
                         merasakan kewujudan Tuhan tanpa 
                         mampu melihat wujudnya.”
Kyai                 : “Apakah tadi malam anda bermimpi akan ditampar 
                          oleh saya?“
Pemuda           : “Tidak.
Kyai                 : “Apakah pernah terfikir oleh anda akan menerima 
                          tamparan dari saya hari ini?“
Pemuda           : “Tidak.“
Kyai                 : “Itulah yang dinamakan takdir.“
Kyai                 : “Terbuat dari apa tangan yang saya gunakan untuk 
                          menampar anda?“
Pemuda           : ”Kulit.“
Kyai                 : ”Terbuat dari apa pipi anda?“
Pemuda           : ”Kulit.“
Kyai                 : ”Bagaimana rasanya tamparan saya?“
Pemuda           : ”Sakit.“
Kyai                 : ”Walaupun syaitan dijadikan dari api dan neraka 
                          juga terbuat dari api, jika Tuhan
                          menghendaki maka neraka akan menjadi 
                          tempat yang menyakitkan untuk syaitan. 
                          Semoga kita bukan termasuk orang-orang 
                          yang ditempatkan bersama syaitan di neraka…“

Pemuda itu langsung tertunduk dan memeluk kyai tersebut sambil memohonnya untuk mengajarkan Islam lebih banyak lagi.


Jumat, 31 Januari 2014

Saengil Chukkae Oppa

Yipppiiii, akhirnya selesai juga TO pertama disekolah,
and than I miss you fans .-.,, wk

Ga perlu banyak basa-basi, check this out. .Selamat membaca readers ;)

Dihari ini tepat dipenghujung bulan ini, dimana selang beberapa hari yang akan datang adalah hari yang spesial buat aku dan buat dia tentunya.

Yap , SAENGIL CHUKKAE HAMNIDA OPPA.. aku bersyukur aku masih bisa mengucapkannya ke oppa, walaupun aku gatau oppa sadar atau ngga kalo itu aku, but it’s no problem.


~Flash Back~

Dihari itu, sebelum aku sibuk mempersiapkan  semua persiapan diawal tahun yg baru ini, termasuk persiapan TO-TO dan Ujian-ujian lainnya, gatau kenapa tbtb aku kangen dia (ya, I miss him, but I don’t know about his feeling now). Finally, aku inget kalo sebentar lagi dia berulangtahun (semakin bertambah tua yaa kammuuu wkwk ^^v) and than sejenak aku berfikir apa yg bisa aku kasih untuk dia dgn kondisi yg udah lost contact seperti ini.

Lalu keesokan harinya aku meminta saran ke teman terbaikku si mommy, setelah diskusi akhirnya aku mendapatkan suatu cara agar aku bisa mengucapkannya secara spesial namun tanpa dia ketahui. Akupun melakukannya step by step sesuai petunjuk yg telah aku dapatkan dr browsing dan dr kreativitasku sendiri tentunya. And finally I am finiiiisshh yipyip horeee (satu stadion bersorak gembira wkwkk).

Namun beberapa hari kemudian, risau mengiringi hatiku dan keraguanpun seakan-akan menuntutku.

Ya, aku ragu. Gatau asalnya darimana aku tbtb merasa takut dan ragu untuk melaksanakan misiku, aku takut dengan semua resiko yg aku dapatkan bila aku melakukannya. Tetapi hati kecilku berkata lain. Dan seiring berjalannya waktu akupun tetap optimis dan berharap “your mision is succes zee”. (Amiiinnn YaRabb)

So, bagi kalian yg emang bersungguh-sungguh untuk memperbaiki silahturahmi yg udah lama banget terputus, jangan menyerah untuk melakukan pendekatan kembali namun dengan cara yg unik pastinya yahh and always keep praying and hope Allah.SWT bless you.

Paipai ^^

{} 9

Sabtu, 21 Desember 2013

A Little Anxiety

Hai hai annyeonghaseyo...

Dihari pertama libur ini azizah sebenernya bingung mau ngapain, tapi gatau kenapa jari-jemari ini ingin banget menumpahkan sedikit cerita yang gatau sebenernya penting atau ngga buat kalian, so silahkan disimak sesuka kalian wkwkwk
Judulnya apa ya kira-kira(-.-?) Hmm, azizah juga bingung sih sebenernya mau ngasih judul tulisan ini apa tapi mau judulnya apapun yang penting sih sebenernya isi ceritanya ya gak fans (lho?) hehehe ^^v

Berlanjut dari cerita yang kemarin, setelah hari itu berlalu azizah mengambil keputusan untuk tidak lagi memikirkan/sekedar mengetahui keaadan dia lewat media langsung maupun tak langsung, karna menurut azizah kalo aku begini terus kapan aku bisa melupakan dia dan juga lagipula dia udah ada yang jaga dan merhatiin dirinya ko, jadi azizah ambil keputusan untuk tidak pernah stalk dia lg bahkan tadinya ingin blockir media social dia, supaya azizah gausah tau info tentang dia lg sedikitpun, tapi azizah mikir kalo aku lakuin itu, azizah takut kalo dia salahpaham dan nantinya malah benci sama azizah, bagaimanapun dia dulu dan sekarang dia masih tetep jd orang yg terpenting dalam hati azizah selain keluarga dan sahabat-sahabat azizah.

Hari demi haripun berlalu dan waktupun terus berjalan, seperti kehidupanku yang terus mengalir seperti air.

Sampai disuatu hari dimana ada segelintir orang yang sempat berusaha membuat azizah beralih, dari awal putuspun sebenernya udah ada seseorang yg gatau datang darimana berusaha untuk itu, bahkan azizah yg tadinya ga begitu respect sama dia berubah jd sedikit-sedikit memikirkannya apalagi disaat dia ternyata menyerah untuk mendapatkan azizah dan berpaling ke wanita lain, sedih sih bahkan suka kangen apalagi kalo ngeliat sikittynya dirumah jadi keinget yg punya, tapi azizah bersyukur belum sempat bersama dia lebih dr sekedar teman karna menurut azizah dia bukan tipe yg baik, buktinya dia gampang menyerah dan cepat berpaling.

Setelah itu lanjut ke yg selanjutnya, dia bernama beeepp (sensor ceritanya wk) kalo yg ini dr sebelum jadian ama yg dulupun emang azizah udah deket ama dia tetapi hanya sbg teman dan berlanjut ke close friend, saat itupun azizah tau kalo dia lg suka sama seseorang wanita karna dia suka menceritakannya ke azizah, namun anehnya gatau kenapa azizah ngerasa kalau wanita yg selama ini dia ceritakan itu hanya sbg peranatara agar azizah lbh dekat dgn dia, bukan azizah ke-gr-an tapi nyatanya memang begitu, maka dari itu setelah azizah menyadari kondisi tersebut azizah antisipasi, karna azizah gamau hubungan yg udah kaya saudara ini rusak cuma grgr azizah jadian ama dia terus nanti abis putus lostcontact.

Nah, beda lagi dgn yg satu ini, dia baru berani menunjukan apa yg dia rasakan akhir-akhir ini. Mulai dr suka ngeledek, manggil-manggil kalo azizah lewat, mantau saat pulang sekolah bahkan sampai saat dia tampil didepan umumpun blak-blakan memberikan kode yg menjurus sehingga membuat semua mata tertuju padaku (lebay dikit wkwkwk). Karena kelakuannya itu, finally azizah jd penasaran dgn dirinya dan setelah azizah selidiki, ada beberapa faktor yg membuat azizah ragu dengannya namun diliat dr semua yg dia lakuin setiap harinya bahkan teman-temannya ikut mensupport, azizah jd semakin bingung respon apa yg sebaiknya azizah kasih ke dia sedangkan azizah masih sedikit ragu dgn keseriusannya. So azizah putusin untuk bersikap biasa saja dan melihat perkembangannya terlebih dahulu.

Ada lagi beberapa orang yg mempunyai maksud dan tujuan yg sama, namun sayangnya tidak bisa azizah ceritakan disini karena ada hal-hal tertentu. Tetapi sebanyak apapun orang-orang yg silih-berganti dengan keunikan dan kelebihan serta cara mereka masing-masing untuk membuat azizah beralih, yang namanya first love susah untuk dialihkan bahkan tepat dihari kemarin, yaitu dihari yg mana seharusnya dia bisa bahagia dgn pacarnya itu namun ternyata tidak terjadi, bahkan azizahpun kaget karena azizah baru on twitter lg dan saat azizah memberanikan diri untuk sekedar mengetahui keadaannya kembali melalui media social tersebut azizah tidak menyangka jika hubungannya dgn pacarnya sudah kandas entah kapan.

Ada sedikit rasa senang mengetahui keadaan tersebut, tapi tetap saja jika dia tidak merasa bahagia, azizahpun merasa sedih, karena kebahagiannya lah yg utama. Walaupun azizah selalu berharap dan berdo’a agar suatu saat nanti ALLAH. SWT  menjadikan azizah sbg kebahagian utama untuk dirinya. Amiiinnn amiinnn ;) hehe

So, bagi kalian yg udah nemuin first love kalian, jangan menyerah, terus berusaha dan terus berdo’a karena di dunia ini gaada yg ga mungkin... paipai ^^


{ } 9